Pak Kapolri,Lokasi Judi Marelan dan Belawan Ada 'Papa Minta Saham',Humas Nya Diduga Oknum Aparat

/ Sabtu, 18 Maret 2017 / 02.22
MEDAN|
Kita sebagai warga negara Indpnesia sangat apresiasi dengan tindakan Polda Sumut beserta aparat gabungan menggerebek lokasi judi Samkwan di Marelan Jalan Veteran,Pasar VII Helvetia,Desa Manunggal,Kec.Labuhan Deli,Kab.Deli Serdang,Sumatera Utara (Sumut) dan Belawan.Meskipun saat digerebek lokasi judi tersebut diduga sudah bocor,namun paling tidak gebrakan polisi dan aparat lainnya sudah membuat jera para pemain dan bandar untuk buka lagi.



"Saya apresiasi dengan aparat gabungan yang cepat merespon mengambil tindakan untuk menggerebek dua lokasi judi beromzet miliaran rupiah perhari itu,walaupun gagal,tapi ada gebrakan dan tindakan cepat,"ungkap Uzma salah satu aktifis 98 .

Ia mengatakan bahwa berdasarkan hasil pemberitaan di beberapa media online di Medan bahwa judi tersebut diduga milik Ak,Jh dan Ap dikelola dengan rapi dan terorganisir sehingga permainan berjalan lancar tanpa ada tersentuh hukum."Yach istilanya ' Papa Minta Saham' lah,agar lancar semua,"cetusnya.

Kalau tidak diatur dengan 'Papa Minta Saham' ,tentu,kata Uzma bisnia ilegal dikenal dengan julukan 303 Naga A itu gak akan beroperasi sampai lama." 303 Naga A diduga memanfaatkan oknum aparat untuk memuluskan bisnisnya.,"tegasnya.


Berdasarkan pantauan awak tim media ini dilokasi,ketika menanyakan secara langsung informasi dari warga setempat.tentang keberadaan judi samkwan ini kepada seorang kakek inisial ā€œSā€ (62),Rabu (15/3/2017).yang merupakan pekerja tukang membuat cafe beratapkan rumbia dan kayu beserta bambu dilokasi tersebut.bahwasanya aktifitas judi dilokasi tersebut aman dan lancar "
Aman- aman aja nak,sudah berjalan hampir dua bulan lamanya nak.dan tidak tersentuh hukum,"ujarnya.

Ia mengatakan bahwa lokasi judi tersebut banyak didatang para pemain luar kota bermobil semua."Banyak yang datang kesini nak,biasanya menderen tempat judi tersebut.biasanya untuk warga sekitar disini diberi berkisar 15-20 ribu tiap hari.l,dan saat ini belum ada yang saya dengar yang namanya penggerebekan.mereka kayaknya punya deking kuat nak.dari berbagai oknum aparat banyak yang datang kemari untuk menderen tempat judi tersebut,"terang pria tua ini.


Diberitakan sebelumnyaa,arena perjudian samkwan dan bacarat di kawasan Jalan Veteran, Pasar VII, Desa Manunggal, Kec. Labuhan Deli, Kab. Deli Serdang, Sumut dan Lapangan Container Simp 4 Tol Segi Tiga Buaya,Belawan sangat bebas dan hingga saat ini perjudian beromset miliaran tersebut belum pernah ditangkap bandarnya.

Tepatnya,Rabu (15/3/2017) sore,tim gabungan TNI-Polri terdiribl dari personil Polres Pelabuhan Belawan, Polsek Medan Labuhan, POM-AD, POM-AL, turun ke dua lokasi yakni, Jalan Veteran, Pasar VII, Desa Manunggal, Kec. Labuhan Deli, Kab. Deli Serdang, dan Gabion, Belawan.l,namun hasilnya nihil.Lantaran diduga sudah bocor ke bandar sebelum petugas datang.


"Menindak lanjuti informasi dari rekan-rekan wartawan dengan adanya lokasi yang disinyalir sebagai tempat perjudian, kita lakukan aksi penggerebekan di dua tempat yang berbeda, dibantu oleh petugas POM-AD, POM-AL dan Polsek Medan Labuhan," jelas Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Yemmi Mendagi, Sik, kepada wartawan, Rabu (15/3/2017) sore.

Hasilnya tidak ada,diduga sudah bocor sebelum petugas masuk."Diduga bocor, sehingga saat kita melakukan penggerebekan dilokasi tersebut, tak membuahkan hasil. Tak ada aktifitas di lokasi, hanya pondok-pondok bambu cafe yang diduga sebagai tempat perjudian. Pun demikian, kedepan kita tetap akan mengontrol dan memantau dua tempat ini, agar wilayah hukum Polres Pelabuhan Belawan bersih dari lokasi perjudian," tegasnya.(red)

Foto okb

Berita Terkait

Komentar Anda