Sule dan Aa Gym Bisa Jadi Kuda Hitam di Pilgub Jabar

/ Minggu, 26 Maret 2017 / 15.37
JABAR|
Komedian Sule dan Kiai Kondang Abdullah Gymanstiar (aa gym) berpeluang ikut dalam kontestasi Pilgub Jabar 2018.Nama beken tersebut muncul, pasca deklarasi oleh Ridwan Kamil sebagai Cagub Jabar dari partai nasdem 19 Maret lalu.



Pengamat politik Universitas Parahyangan, Leo Agustino menjelaskan, popularitas keduanya muncul di sosial media pasca Ridwan Kamil deklarasi oleh Nasdem sebagai Cagub.

"Segi popularitas Sule maupun Aa Gym bagus, saya kira jika dimanajemen dengan baik akan muncul di Pilgub dan bisa menjadi kuda hitam, melawan nama nama yang sudah beredar saat ini seperti Ridwan Kamil, Deddy Mizwar, Dedi Mulyadi, Netty Heryawan, Dede Yusuf," jelas Dosen Fisip Unpar ini saat menjadi pembicara dalam diskusi "Pilgub Jabar 2018" yang digelar oleh PSPK (pusat studi politik dan keamanan) Unpad, Sabtu (25/03/2017).

Sementara itu menurut Ketua PSPK Unpad, Muradi memaparkan bahwa peta koalisi Pilgub Jabar 2018 masih berubah dan akan terus berkembang.

"Sejauh ini pasca deklarasi Nasdem, partai akan melakukan konsolidasi dengan baik. Bahkan melihat respon partai pasca deklarasi Nasdem, semua partai akan melakukan koalisi terbaiknya tanpa terpengaruh oleh Nasdem," jelas Muradi.

Muradi melihat partai besar sekelas Golkar dan PDIP dipastikan akan mengusung paket cagub sendiri, bahkan Gerindra akan melakukan penjajakan dengan partai menengah.

"Pintu untuk Emil ke partai partai saya kira sangat riskan, hal ini melihat deklarasi Nasdem dengan syarat politik dari Nasdem, akan banyak disikapi partai lain," paparnya.

Koalisi yang semula gemuk, diprediksi akan melahirkan koalisi baru dalam pentas Pilgub mendatang.

"Menarik sekali Jabar ini, dan akan banyak kejutan dalam perkembangan politik di Jabar ini, sehingga menjadi perhatian nasional," pungkasnya.  (Arif/IWO Jabar)

Foto dari net

Berita Terkait

Komentar Anda