Lagi, Prajurit Kodam 1/BB Temukan Ladang Ganja di Pegunungan Tor Sihite

/ Selasa, 11 April 2017 / 01.58
MADINA|
Tekad prajurit TNI membantu pemerintah dalam memerangi narkoba di Indonesia terbukti sudah Buktinya,dalam kurun waktu sepekan Prajurit TNI berhasil menemukan areal ladang ganja dua kali. Sebelumnya lebih kurang tiga hektar ditemukan ladang ganja di kawasan perbukitan Tor Sihite.



Kali ini,tepatnya Sabtu (08/04/2017) sekitar pukul 12.30 WIB,personel dari
gabungan Kodim 0212/TS dan Yonif 123/RW Korem 023/KS jajaran Kodam 1/BB di bantu pihak Kepolisian dan perangkat desa melakukan penyisirian dua arah lokasi di Gunung Tor Sihite perbatasan Desa Ranto Natas dengan Desa Hutatua kec Panyabungan Timur Kab Madina,Sumatera Utara (Sumut) . Hasilnya,aparat gabungan
menemukan ladang ganja dengan luas 2 hektar lebih.

"Petugas gabungan yang dikerahkan ada 38 orang dipimpin langsung Dandim 0212/TS Letkol Inf Septa Viandi,"ujar Kapendam 1/BB,Kolonel Inf Edy Hartono kepada topinformasi.com.

Penemuan areal ladang ganja itu,kata Kapendam menindaklanjuti hasil temuan sebelumnya guna memastikan adanya tanaman ganja yang lainnya."Pukul 06.00 WIB, Dandim 0212/TS beserta Danyonif 123/RW bergerak dari Padang Sidempuan menuju Desa Huta Pardomuan,"kata Kapendam.


Setelah menempuh 4 jam perjalanan dengan berkendaraan ,pukul 10.30 WIB,Dandim tiba di Desa Huta Pardomuan dan langsung memberikan arahan kepada seluruh personel yang akan melaksanakan kegiatan penyisiran di Kantor Balai Desa Pardomuan Hutatua.

"Usai memberikan pengarahan, tepatnya pukul 17.00 WIB,personel dengan jumlah 15 orang yang dipimpin Dandim 0212/TS menemukan lahan ganja berusia 1 bulan dengan ketinggian tanaman 15 cm dengan luas 0,5 hektar di Co 7359-8460,"terang Edy.

Ditempat yang sama juga,lanjut Kapendam,pada pukul 17.30 WIB,personel dengan jumlah 23 orang yang dipimpin Danyonif 123/RW Letkol Inf Akbar menemukan lahan ganja +- 2 Ha dengan ketinggian tanaman 1 meter di CO 7447-8368

"Dandim dan Danyonif sama-sama menemukan ladang ganja dengan jumlah keseluruhannya 2 hektar lebih,"terang Edy seraya menambahkan selanjutnya barang bukti ganja tersebut seluruhnya di musnahkan dengan cara dibakar di lokasi penemuan.

Untuk jarak tempuh ke lokasi dari Desa Pardomuan Hutatua sekitar 4 jam perjalanan dengan berjalan kaki dengan kemiringan Medan yang dilalui sekitar 60 derajat."Personel sampai ke lokasi cukup jauh dengan lokasi yang berbahaya,"tambahnya lagi.

Usai melakukan pemusnahan dilokasi,personel gabungan kembali dan pukul 20.10 WIB seluruh personel tiba di Desa Pardomuan Hutatua."Kita harus bersyukur karena areal tanaman narkoba berhasil ditemukan dan dimusnahkan,bayangkan saja kalau ganja tersebut panen dan langsung diperdagangkan tentu banyak korban yang kecanduan ganja,"pungkasnya menambahkan bahwa TNI berkomitmen untuk membantu pemerintah memberantas narkoba.(red)

Berita Terkait

Komentar Anda