Jakarta - Pada Oktober 2017 mendatang, pembayaran di ruas jalan tol diwajibkan menggunakan uang elektronik 100%. Namun, saat ini pembayaran non tunai diklaim masih rendah yakni sekitar 23% karena masih banyaknya masyarakat yang belum menggunakan uang elektronik.
Namun, e-money milik Bank Mandiri mencatatkan pertumbuhan yang baik. Direktur Digital Banking dan Teknologi Bank Mandiri Rico Usthavia Frans mengatakan, penetrasi penggunaan e-money di jalan tol sudah mencapai 38%. "Pertumbuhannya sudah lumayan tinggi, itu di luar pengguna TapCash BNI dan Brizzi nya BRI ya," ujar Rico, Kamis (4/5/2017)
Dia menyebutkan, per kuartal I 2017, penggunaan uang elektronik di gerbang tol yang berlalu lintas padat sudah di atas 40%.
Rico mencontohkan, di gerbang tol Pondok Ranji bisa mencapai 50% untuk arah Jakarta. Kemudian tol Jelambar 50%, gerbang tol Cililitan 40% dan Tomang 44%.
Saat ini nilai transaksi kartu prabayar Mandiri secara keseluruhan mencapai Rp 1,2 triliun tumbuh 55,3% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 779,3 miliar.
Kemudian untuk jumlah transaksi mencapai 114,8 juta transaksi tumbuh 43,3% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya 80,1 juta.
source
Berita Terkait
Komentar Anda