Palas.
Menjelang perayaan natal, harga jual tandan buah segar (TBS) di tingkat petani di daerah Kabupaten Padang Lawas (Palas) mengalami kenaikan tipis berkisar Rp 20 hingga Rp 50 perkilogram. Sejumlah petani juga mengaku, hasil panen TBS sawitnya mengalami kenaikan.
Syaiful Ansor Siregar, satu petani sawit di Desa Parmainan Kecamatan Hutaraja Tinggi, Kamis (21/12/2017) menyebutkan, dari seluas 4,5 hektare kebun sawitnya, pada putaran panen minggu ini hasilnya sebanyak 3,7 ton dengan harga jual Rp 1.420/Kg.
"Alhamdulillah, putaran hasil panen sawit minggu ini buahnya naik, harganya juga naik tipis. Biasanya dari seluas 4,5 hektare kebun sawitku, hasilnya sebanyak 3,5 ton. Tapi, minggu ini naik menjadi sebanyak 3,7 ton," ucapnya.
"Begitu juga harga jual sawitnya, minggu ini dijual seharga Rp 1.420/Kg. Kalau minggu lalu harganya masih Rp 1.380/Kg.
Memang, di tempat kami, saat ini harga jual TBS sawit masih di kisaran Rp 1.380-Rp 1.420/Kg. Harga tersebut melihat lokasi jarak kebun sawitnya," jelas Syaiful.
Senada itu, Suparman Daulay, petani sawit di Desa Ampolu Kecamatan Sosa mengatakan, minggu ini hasil panen sawitnya dari lahan seluas satu hektare naik menjadi sebanyak 980 kilogram dari hasil putaran dua minggu lalu sebanyak 861 kilogram.
"Harga jual sawitnya minggu ini naik menjadi sebesar Rp 1.390 perkilo, dari harga minggu sebelumnya sebesar Rp 1.370 perkilo," kata Parman.
Sedangkan Sail, satu pemasok TBS sawit ke pabrik kelapa sawit (PKS) PTPN 4 Sosa menjelaskan, kondisi harga jual TBS sawit di perusahaan BUMN itu saat ini, untuk jenis buah super Rp 1.610/Kg dan buah besar Rp 1.590/Kg.