Karo,
Bupati Karo Terkelin Brahmana SH melakukan penandatangan Mou ( Memory Of Understanding) terkait pengembangan 1 juta ekor sapi dalam lingkup Sumatera Utara , untuk pencapaian pemenuhan pangan ternak asal ternak , khususnya sapi membutuhkan dukungan dari perbankan, sehingga acara ini terlaksana Kamis ( 14/12) pukul 09.30 wib digedung Faudotorium Kementrian Pertanian Jalan Harsono RM no.3 Jakarta.
Acara tersebut dibuka oleh Menteri Pertanian, Amran Sulaiman dengan thema Sinergi pemerintah daerah dan perbankan dengan melibatkan investor dalam akselarasi pengembangan peternakan sapi.
Terkelin Brahmana , menyambut baik dan bersyukur Kabupaten Karo telah terpilih oleh Kementrian Pertanian salah satu daerah pengembangan sapi yang telah diprogramkan pemerintah.
"Propinsi Sumatera Utara yang terpilih dalam program pengembangan sapi hanya 2 ( dua ) kabupaten , pertama Kabupaten Karo dan kedua Kabupaten Taput. Terobosan Penyediaan Bibit Sapi Melalui Kredit Usaha Pembibitan Sapi (KUPS) adalah Persoalan mendasar yang dihadapi oleh peternak dalam mengembangkan usaha pembibitan sapi adalah keterbatasan akses permodalan, terbatasnya kepemilikan agunan dan kehati-hatian perbankan dalam penyaluran skim kredit ke sub sektor peternakan. Usaha pembibitan dianggap kurang menguntungkan, memerlukan modal besar, perputarannya lama dan beresiko."kata Terkelin
Ditambahkannya lagi terkait dengan hal tersebut, pemerintah berupaya mendorong pengembangan usaha pembibitan ternak sapi dengan menciptakan tatanan iklim usaha dengan mendorong pelaku usaha untuk bergerak di bidang pembibitan dengan menyediakan bantuan pembiayaan untuk usaha pembibitan melalui penyediaan skim kredit dengan suku bunga bersubsidi yaitu Kredit Usaha Pembibitan Sapi (KUPS), dasar ini , Pemda Karo melakukan penandatangan Mou dengan Bank Rakyat Indonesia ( BRI).
Sebutnya, Seperti bertamu ke rumah orang, jika penghuni rumahnya berkelahi, maka tamu akan segan untuk datang ke rumah itu. Begitu juga dengan para investor ini, mereka adalah tamu yang akan berinvestasi, makanya harus kita terima dengan baik (investor), karena dengan adanya investor tentu akan membangun perekonomian masyarakat ke depannya, tegas Terkelin Brahmana
Menanggapi tentang KUPS, Kadis Pertanian Sarjana Purba STP,MM menjelaskan kredit investasi dan/atau modal kerja yang diberikan oleh Bank BRI sebagai Pelaksana kepada peternak secara langsung melalui kelompok/gabungan kelompok peternak, koperasi atau perusahaan peternakan untuk mendanai pengembangan usaha pembibitan sapi potong maupun sapi perah. Pola penyalurannya executing, sumber dana 100% dari perbankan dan resiko ditanggung oleh perbankan.lebih lanjut teknisnya, akan dituangkan dalam perjanjian kesepakatan bersama dengan BRI ," kata Sarjana Purba
Sementara Kabid Peternakan Kabupaten Karo, Drh Herniwaty lidia P,MIL , menambahkan Terkait wilayah yang telah didata untuk pengembangan sapi, sesuai kondisi lokasi lahan dan jumlah rumputnya mencukupi sebagai makanan sapi , ada dua kecamatan sementara memenuhi kriteria/ kemampuan, yaitu Kecamatan Tiga Panah dan Kecamatan Munte.
"Hal ini dinas pertanian Karo sesuai kata pak Menteri tadi, bagi kepala daerahnya yang langsung hadir berhak mengajukan sapi dengan jumlah tanpa batas tapi berpedoman kepada kemampuan daerahnya , sesuai data yang masuk ke Mentan sebelumnya, dari jumlah sapi yang disiapkan pemerintah seluruh Indonesia sebanyak 15.000 ribu sapi", kata Herniwaty
Disela sela penandatangan Mou , Wakil Ketua DPRD Karo Efendi Sinukaban, hadir dalam acara tersebut mengatakan, dengan terpilihnya Kabupaten Karo sebagai salah satu pengembangan sapi, dan adanya investor ke Karo akan meningkatkan taraf perekonomian masyarakat, lahan yang tadinya tidak produktif dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan pendapatan daerah." ujarnya singkat (Marko Sembiring)