Pilkada Batubara Tidak Netral!! Oknum Pemerintah Daerah Dan APH "Intimidasi" ASN Dan Kades

/ Rabu, 13 November 2024 / 01.04

Batubara. Topinformasi.com

Pesta Demokrasi Pilkada Batubara sudah semakin dekat. "Namun sikap netralitas Oknum Pemerintah Daerah dan oknum Aparat Penegak Hukum (APH) patut dipertanyakan. "Isu yang beredar, sejumlah ASN dan Kepala Desa (Kades) kerap mendapat tekanan dan diarahkan untuk mendukung salah satu Paslon tertentu.

“Kita berharap dan meminta pemerintah daerah dan APH untuk tetap menjaga netralitas pada Pilkada Batubara 2024,” hal itu dikatakan Suriono ST, selaku Ketua Tim pemenangan paslon nomor urut 1, Darwis-Oky.

Didampingi Hamonangan Simatupang, Suwondo, Hendra Siregar, Mahendra Sudrajat, dan Iskandar Zulkarnain di posko pemenangan di Limapuluh, Selasa 12/11/2024, Suriono menyatakan, desakan ini bukan tanpa alasan dan bukan lagi rahasia umum di kalangan masyarakat Batubara,"ujarnya 

“Banyak ASN dan Kepala Desa yang mengaku ditekan dan diarahkan untuk menjatuhkan dukungan kepada salah satu paslon tertentu,”sambung Suriono.

Suriono menilai, "tindakan oknum-oknum yang bersangkutan telah menciderai Demokrasi. “Di zaman serba keterbukaan ini, sebaiknya tidak ada lagi tekanan maupun intimidasi, biarkan masyarakat yang memilih dan menentukan pemimpin yang mereka percaya dan bisa membawa kebaikan, kesejahteraan dan amanah,” tukasnya.

Suriono juga mengingatkan, jika nanti tindakan-tindakan yang menciderai demokrasi semakin massif, maka tak tertutup kemungkinan tim pemenangan Darwis-Oky akan menurunkan massa menggelar aksi protes terhadap oknum pemerintah daerah dan oknum APH. “Jika perlu kami akan layangkan langsung surat protes ke Presiden RI Prabowo Subianto sebagai tanda Pilkada Batubara tidak baik-baik saja,” tegasnya.

Untuk itu Suriono meminta seluruh lapisan masyarakat dari dusun hingga tingkat kecamatan agar merapatkan barisan untuk memenangkan paslon nomor urut 1 Darwis-Oky. “Pilihlah pemimpin yang memiliki track record yang baik, amanah dan mencintai masyarakatnya,” ajak Suriono. (dr)
Komentar Anda

Berita Terkini